Hadapi Perpisahan Sekolah Biaya Dibebankan, Begini Kata Plt. Kadisdik Kampar
KAMPAR - Menjelang akhir tahun ajaran, sekolah biasanya akan ada acara perpisahan sekolah.
Perpisahan ini biasanya sebagai wujud terima kasih murid-murid kepada guru, setelah menuntut ilmu di sekolah tersebut.
Namun, apa jadinya jika untuk acara perpisahan ini murid dituntut untuk membayar biaya yang cukup mahal.
Sebab tidak seluruh murid dalam kategori mampu, apalagi disaat harga kebutuhan pokok dan kebutuhan perekonomian dimasa ini meninggi.
Pantauan wartawan kepada salah seorang wali murid dari salah satu sekolah di Kecamatan Kampar Kiri mengatakan bahwa dirinya sudah mengikuti rapat komite dari sekolah anak-anaknya.
"Kami sudah rapat komite perihal perpisahan, anak kami yang akan lulus dibebankan total biaya untuk perpisahan senilai Rp. 300 ribuan peranak (siswa/siswi)." Ujar orang tua dari peserta didik di Kampar Kiri yang enggan menyebutkan nama dan sekolahnya.
Menyikapi hal ini, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar, H. Aidil, SH., M. Si saat dikonfirmasi wartawan (08/05/2023) mengatakan bahwa saat ini sekolah sedang melaksanakan ujian.
"SD baru melaksanakan ujian, belum ada yang melaksanakan perpisahan,"ungkapnya.
Terkait perpisahan ketika diwawancara daring (dalam jaringan) melalui pesan WhatsApp dirinya menuturkan bahwa hal itu ranah sekolah dan tidak kewajiban.
"Semua itu ranah sekolah, dan tidak kewajiban," tegas Aidil.
(MHA)
Komentar Via Facebook :