Disbunnakkeswan Kampar Bentuk Tim Pengawasan dan Pemeriksaan Hewan Qurban, Ini Tugasnya

BANGKINANG - Dalam rangka menghadapi Idul Adha atau Raya Qurban tahun 1444 H/ 2023, Pemerintah Kabupaten Kampar terus waspada dengan membentuk tim pengawasan dan pemeriksaan hewan qurban yang SK nya telah dikeluarkan Pj Bupati Kampar.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perkebunan Peternakan dan Kesehatan Hewan Kampar Ali Sabri saat ditemui Selasa pagi (13/6/2023) diruang kerjanya.

Dikatakan Ali Sabri tugas tim ini adalah bagaimana menentukan kesehatan fisik hewan qurban tersebut dan sesuai dengan ketentuan ajaran agama Islam.

"Pemkab Kampar sudah membentuk tim di setiap kecamatan, tim ini terdiri dari Disbunnakkeswan, MUI, Canat serta Kepala Desa," ujarnya.

Untuk jumlah hewan qurban di Kabupaten Kampar pada tahun ini lanjut Ali Sabri, istimasinya mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, untuk tahun 2022 berjumlah 8719 ekor sedangkan ditahun 2023 ini diperkirakan sebanyak 8981ekor. Jumlah ini termasuk Kerbau, Sapi,Kambing dan Domba.

"Untuk ketersediaan hewan qurban kita utamakan yang berasal dari daerah kita sendiri dan ketersediaannya di Kabupaten Kampar masih mencupi. Kalua pun ada yang didatangkan dari luar daerah tiga bulan atau empat bulan sebelum Idul Adha mereka sudah membeli hewan qurban tersebut," jelasnya.

Hewan qurban yang datang dari daerah luar dikarantina dulu untuk dipastikan kondisi fisik dan kesehatannya.

"Hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat tentang penyakit hewan qurban, namun begitu melalui Camat dan Kades kita terus mengingatkan bahwa untuk hewan qurban ada syarat dan ketentuan yang sudah ditentukan," pungkas Ali Sabri.

(Zul)

 

Komentar Via Facebook :

Berita Terkait