Kadis Perranian Hadiri Acara Tanam Perdana Padi Sawah IP 200 di Desa Muara Uwai

BANGKINANG - Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus SE MM bersama Ketua KTNA Provinsi Riau Drs H Yusri MSi, Kadis Pertanian Kampar Nur Ilahi Ali SP, Camat Bangkinang Drs Darusmar, Kepala Desa Muara Uwai Edi Akmal melakukan penanaman perdana padi sawah IP 200 di areal persawahan Kelompok Tani Boncah Kosiok Desa Muara Uwai, Kecamatan Bangkinang, Selasa (22/8/2023).

 Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kampar dan seluruh kelompok petani terkhusus Kelompok Tani Boncah Kosiok Desa Uwai yang hari ini sudah melakukan tanam perdana padi sawah IP 200. Secara keseluruhan sekitar 500 hektare yang akan  ditanam untuk Kabupaten Kampar. 

"Semoga usaha dan ikhtiar kita bersama dapat untuk meningkatkan hasil panen produksi pertanian," jelas Firdaus. 

Firdaus berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kampar untuk menjaga dan mempertahankan lahan pertanian terkhusus di Desa Muara Uwai yang saat ini masih memiliki lahan pertanian yang sangat luas. Mari pertahankan lahan pertanian ini semoga Desa Muara Uwai menjadi lumbung padi di Kabupaten Kampar.

"Ini menjadi kerisauan kita semua karena adanya alih fungsi lahan, yang mengakibatkan makin berkurangnya luasan lahan pertanian," tegas Firdaus. 

Firdaus mengimbau 
para petani dan masyarakat, mari wujudkan Kabupaten Kampar yang maju dalam pertanian untuk mencapai swasembada pangan.

Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kampar Nur Ilahi Ali menyampaikan, dengan tanam perdana ini yang mengunakan bibit Padi IP 200 ini para petani bisa lebih giat dalam mengolah sawah nya untuk meningkatkan produksi.

"Dengan adanya gerakan tanam perdana ini semoga dapat menjadi motivasi bagi para petani untuk lebih giat dan semangat dalam mengolah sawahnya," ujar Nur Ilahi.

Lanjut Nur Ilahi penanaman padi sawah ini yang sebelumnya dari IP 100 yang sekarang ke  IP 200 yang selanjutnya bisa mencapai IP 300 agar produksi semakin meningkat.

"Dengan demikian diharapkan produksi padi sawah bisa semakin meningkat sehingga kesejahteraan petani di Kabupaten Kampar semakin meningkat pula," jelas Nur Ilahi.

Sementara itu, Ketua kelompok tani Bonca Kosiok Basariah mengucapkan terimakasih kepada Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus, Wakil Ketua DPRD Kampar H Fahmil ME, Ketua KTNA Provinsi Riau Drs Yusri MSi yang sudah memilih Desa Muara Uwai sebagai lokasi tanam perdana padi IP 200.

"Saya mewakili petani di Desa Muara Uwai khususnya kelompok tani Bonca Kosiok sangat merasa bangga sekaligus mengucapkan terimakasih kepada Pak Pj Bupati dan rombongan yang hari ini sudah memilih tempat kami sebagai tanam perdana peningkatan produksi padi sawah IP 200," jelas Basariah.

Basariah berharap kepada pemerintah agar diberikan bantuan pupuk subsidi serta racun untuk membasmi hama tikus yang sering menyerang tanaman Padi mereka.

"Yang kami perlukan saat ini adalah bantuan pupuk subsidi, racun hama tikus serta mesin perontok padi (Power Thresher). Luas lahan sawah yang termasuk dalam kelompok tani Bonca Kosiok seluas 19 hektar," ungkap Basariah.***