Kelompok Tani Terima Bantuan Saprodi Komplit Dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kampar
BANGKINANG - Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar mengembangkan tanaman cabai di areal lahan seluas lima hektare di lima desa untuk menekan inflasi di Kabupaten Kampar.
Untuk mendukung pengembangan cabai ini, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura sudah menyerahkan bantuan sarana produksi (Saprodi) untuk lima kelompok tani.
Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar Nur Ilahi Ali melalui Plt Kabid Produksi Budi Hantana menyampaikan, pihak dinas sudah menyerahkan Saprodi komplit mulai dari bibit cabai sampai pupuk.
"Bantuan Saprodi cabai sudah diantar ke lokasi yang menerima bantuan. Bantuan yang diserahkan ini merupakan paket lengkap mulai dari bibit, pupuk NPK, pupuk urea, pukul KCL, pupuk cair untuk satu hektare yang diterima kelompok tani merupakan paket lengkap sampai panen," jelas Budi Hantana saat ditemui di kantornya, Kamis (26/10/2023)
Budi Hantana menambahkan, saat ini petani cabai dalam proses pengolahan tanah. Diperkirakan mulai penanaman pada awal November 2023 ini di lima desa ini. Lima desa yang mendapat bantuan saprodi ini yakni kelompok tani di Kecamatan Bangkinang Kota (Desa Kumantan dan Desa Ridan Permai), Kecamatan Bangkinang (Kelurahan Pulau), Kecamatan Kuok (Desa Silam) dan Kecamatan Salo (Desa Siabu). Walaupun saat ini curah hujan sudah mulai tinggi, tidak berpengaruh terhadap pada penanaman cabai.
"Bisa dinetralisir dengan pupuk dulomit atau dengan dibantu disiram kembali cabai yang terkena air hujan," jelas Budi Hantana.
Budi Hantana mengimbau kepada kelompok tani yang menerima bantuan ini dapat memanfaatkan saprodi dengan baik. Melaksanakan musyawarah kelompok tani sebelum dilakukan penanaman. Supaya penanamannya serentak.
"Program ini untuk pengendalian inflasi. Kalau langka cabai di pasaran jelas harga cabai akan mahal. Dengan adanya program ini, bagaimana menyediakan cabai di pasaran," tegas Budi Hantana.
Budi Hantana menambahkan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura juga sudah melakukan pembinaan di kelompo tani di Desa Danau Lancang Kecamatan Tapung Hulu untuk tanaman cabai. Tahun ini sudah mencapai 50 hektare. Pemasok cabai di Kabupaten Kampar dari Tapung Hulu.
"Pada tahun kemarin Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura membantu saprodi untuk lahan sekitar 10 hektare. Berkat bantuan ini para kelompok tani terus mengembangkan lahan sudah mencapai 60 hektare," kata Budi Hantana.
Budi Hantana mengatakan, para kelompok tani ini tetap dibina oleh penyuluh pertanian sampai berhasil panen.
Komentar Via Facebook :