Pj. Bupati Kampar Pimpin RUPS-LB Tiga BUMD Fokus pada Inovasi Efisiensi dan Peningkatan PAD

Bangkinang Kota-Penjabat (Pj.) Bupati Kampar, Hambali, SE, MH, memimpin langsung Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) untuk tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Kampar, Jumat (27/12/2024). Dalam rapat yang digelar di Ruang Rapat Rumah Dinas Bupati Kampar tersebut, turut dipaparkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2025 dari PT. BPR Sari Madu, PT. Bumi Kampar Sarana Energi (BKSE), dan PT. Tirta Kampar.

Turut hadir mendampingi Pj. Bupati antara lain Pj. Sekretaris Daerah Kampar, Ramlah, SE, M.Si, yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT. BPR Sari Madu; Asisten II Setda Kampar Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Suhermi, ST; Plt. Kabag Ekonomi Setda Kampar, Purwoko; Pembina BUMD, Diky Rahmadi; serta para direksi dan jajaran manajemen dari masing-masing BUMD.

Dalam arahannya, Pj. Bupati Hambali meminta seluruh jajaran BUMD untuk lebih profesional, inovatif, dan mampu memanfaatkan perkembangan teknologi di era digital.

PT. BPR Sari Madu diminta untuk tetap konsisten dan bertahan di tengah persaingan dengan bank konvensional lainnya. Hambali menekankan pentingnya inovasi dan pengembangan layanan digital untuk memberikan kemudahan transaksi bagi nasabah, sekaligus menjaga aset perusahaan agar terus mendukung perekonomian masyarakat.

“Direksi dan staf harus bekerja keras dan profesional sesuai tugas pokok masing-masing. Dengan begitu, perusahaan dapat berjalan secara optimal dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah,” tegas Hambali.

PDAM Tirta Kampar juga diharapkan meningkatkan kinerja agar memberikan keuntungan lebih besar bagi pemerintah daerah. Hambali menyoroti potensi pengembangan pemasaran di kecamatan dengan kepadatan penduduk tinggi, seperti Kecamatan Siak Hulu dan Tambang, yang merupakan kawasan penyangga ibu kota Provinsi Riau. Ia juga meminta rencana kerja dan anggaran perusahaan difokuskan pada efisiensi operasional, peningkatan investasi strategis, dan penambahan jumlah pelanggan untuk mendongkrak pendapatan.

PT. BKSE, yang bergerak di sektor energi, diinstruksikan untuk memastikan pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntabel, dengan fokus pada kebijakan yang ramah lingkungan serta mendukung kesejahteraan masyarakat. Hambali mengingatkan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan dalam setiap kebijakan yang dikembangkan, sekaligus mendorong kontribusi pada pengembangan ekonomi lokal.

Hambali menutup arahannya dengan meminta seluruh jajaran manajemen BUMD Kampar untuk:

1. Mengoptimalkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan – Fokus pada efisiensi biaya operasional dan pengembangan investasi strategis.

2. Meningkatkan Sinergi dan Kolaborasi – Perkuat kerja sama dengan berbagai pihak untuk memperluas cakupan usaha dan kesadaran masyarakat.

3. Melakukan Pengawasan Berkala – Pastikan seluruh rencana kerja berjalan sesuai target dan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat.

4. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) – Tingkatkan kompetensi dan produktivitas staf demi kemajuan perusahaan.

Hambali menekankan bahwa seluruh kebijakan BUMD harus selaras dengan visi pemerintah daerah untuk mendorong pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Kampar.

“Dengan komitmen dan kerja keras bersama, kita dapat menjadikan BUMD Kampar sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tutup Hambali.